THREEENAGER COMES EARLY!
Bebe bulan ini 2 tahun 8 bulan tapi tiba-tiba perilakunya berubah. Kehebohan terrible two tiba-tiba hilang dan dia seperti menjadi anak lain. Browsing sana sini ternyata dia masuk ke dalam ciri-ciri threenager!
*ibunya pingsan*
Sungguh punya balita itu menguras energi sekali ya. Tapi yang lucu dari fase threenager ini adalah dia jadi sangat sangat bossy. Sampai speechless karena kalau nyuruh mirip banget ketiplek nadanya sama saya!
Kalau di terrible two kan bossy tapi sebenernya manja. Nggak dikasih apa ngamuk. Cuma memang permintaannya nggak masuk akal aja. Nah kalau threenager ini dia merasa dia adalah pusat dari universe jadi ibu, appa, dan semua orang sekitar harus nurut sama apa yang dia mau.
Ini hal-hal yang hanya bisa dirasakan ibu dengan anak tiga tahun. Anak tiga tahun yang udah sok iye banget kaya teenagers lol.
1. Ganti-ganti baju
Beres mandi, ibu sebagai ibu siaga udah tau dong nggak pilihin baju karena pasti ingin pilih sendiri. Maka disuruh pilih baju sendiri, pilih celana sendiri. Matching atau nggak bukan soal! Yang penting bahagia! Untung baju Bebe warnanya netral semua, suka lucu kalau anak cewek yang pilih baju terus bajunya nggak matching tapi ibunya nggak punya kuasa apa-apa hahahaha
Tapi si Bebe nih ya, lima menit setelah baju terpasang rapi, Bebe kembali manyun. "Nggak mau baju ini, mau baju yang lain aja."
*ulang proses memilih baju dari awal lagi*
2. Bossy
Dulu saya memandang sebelah mata orangtua yang manggil 'bos' ke anaknya. Ternyata memang ada fase anak bossy parah. Level nyuruh-nyuruh mulu astaga "Appa jangan nyanyi!" atau "Ibu jangan duduk di situ!" padahal ibu duduk di kasur doang nggak dudukin mainan atau apa.
T______T
3. Marah lebih lama
Marahnya lebih lama dibanding saat terrible two. T______T Distraksi apapun tidak akan berpengaruh. Dulu lagi ngambek ditawarin beli es krim pasti mau. Sekarang gigih "NGGAK MAU ES KRIM!" dan sogokan apapun nggak ngaruh lagi.
Tapi ternyata kaya gitu cuma karena masih ingin marah. Ketika sudah nggak ingin marah bisa tiba-tiba ceria dan menyapa kaya nggak ada apa-apa. Sungguh!
Detik ini dia ngomong pake nada bicara judes, detik berikutnya dia ngomong pakai nada bicara ceria! Mood swing nya kaya ABG banget emang lol. Sabar ya buibuuu. *puk puk diri sendiri*
(Baca Drama Terrible Two Bebe di sini)
4. Nggak sabaran
Iya ibu dengan anak tiga tahun harus siaga kapan pun di mana pun. Soalnya motto hidup anak 3 tahun itu: I WANT IT AND I WANT IT RIGHT NOW. Selalu kaya gitu kalau minta sesuatu. Tapi kan semua butuh proses ya. Mau makan aja harus ngambil piring dulu, ngambil nasi dulu. Duh bisa berulang-ulang dia ngeluh "ibu lapel".
Ibu beranjak ngambil piring, keluhan kedua nadanya mulai tinggi. "IBU LAPEL!"
Ibu turut diaduk dong emosinya: "IYA IBU AMBIL NASI DULU"
Teriakan ketiga udah makin nggak sabar "IBU SALO LAPEEELLLL!" *jejelin nasi*
5. Slow slow slow
Meskipun nggak sabaran, dia juga lambat huhuhu. Mau pergi aja urusannya lama banget. Ganti baju dua sampai tiga kali. Packing mainan sendiri, isi minum sendiri. Di tengah proses itu ada yang bikin dia nggak happy, manyun dulu 15 menit. Ambil susu sendiri, pakai sepatu sendiri. Marah lagi karena ibu membawakan tas ke mobil, maunya bawa sendiri. Terus aja. Ibu mah nggak apa-apa, ibu sabar. :')
6. Nggak ah capek!
Kalimat andalan banget. Salo baca buku yuk! Nggak ah capek! Salo mandi yuk! Nggak ah capek! Salo makan yuk! Nggak ah capek!
7. Ingin segala sendiri
Ingatlah kalau threenager itu sudah dewasa! Jangan berani-berani bantu kalau tidak diminta atau genderang perang langsung berbunyi!
Kalau nggak minta tolong bukakan minum ya jangan dibukain lah. Kalau minta tolong bukakan, ya bukakan secepat mungkin. Gitu aja sih triknya. Gampang kan. KAN?
8. Sotoy
Ya seperti layaknya remaja lah, pada sotoy kan. Padahal mah tau apa HAHAHAHAHA. Bebe sotoy level ngejawabin mulu kalau dikasih tau.
Ibu: "Be mandi yuk!'
Bebe: "BOLEH!"
atau
Ibu: "Be, buang sampah dong!"
Bebe: "Nggak usah deh ibu!"
*bengong*
Ibu: "Be, jangan simpan situ dong!"
Bebe: "Oooohh!"
OOOHHHHH. Sambil lempeng kaya nggak ada apa-apa gitu loh. Kalau dibilangin apa-apa jawabannya 90% oooohhh, 10% tidak dilakukan.
T_______T
9. Jahil
Iseng banget astagaaa. Ini traits apa lagi iseng aja apa memang fasenya sih. Iseng banget level colek-colek ketek karena dia tau saya geli. Makin saya sebel makin dilakuin. Ini turunan JG sih kayanya. HUHUHUHU.
10. They don't give a fvck
Ini sebenernya kata kuncinya. THEY DON'T GIVE A FVCK! Ya mau marah marah, mau lempeng lempeng, mau nangis nangis. Suka-suka gue.
Mau saya marah atau gimana ya dia nggak peduli, dia kaya nggak ada apa-apa. Dulu kan kalau saya marah dia nunduk terus nggak berani pegang atau ajak ngobrol saya. Sekarang mah saya dalam kondisi nada bicara masih menegur, dia udah ngomong dan ketawa-tawa mengalihkan ke hal lain. Ya ampunnnn.
Ini juga yang menyulitkan toilet training karena dia ngotot pipis di celana aja dan nggak mau ganti. Ngomongnya lempeng aja "nggak apa-apa deh ibu, pipis di celana aja". Kemudian lanjut bermain. Kaya nggak ada apa-apa!
*
TAPI YA GIMANAAAA. Namanya juga fase huhu. Harus dilewati dengan sukacita dong ya. Katanya sabar aja, nanti sampai 6 tahun ada fase nyebelinnya terus kok lol.
HANG IN THERE BUIBU. STAY CALM!
*ngomong sama diri sendiri*
-ast-
Bebe bulan ini 2 tahun 8 bulan tapi tiba-tiba perilakunya berubah. Kehebohan terrible two tiba-tiba hilang dan dia seperti menjadi anak lain. Browsing sana sini ternyata dia masuk ke dalam ciri-ciri threenager!
*ibunya pingsan*
Sungguh punya balita itu menguras energi sekali ya. Tapi yang lucu dari fase threenager ini adalah dia jadi sangat sangat bossy. Sampai speechless karena kalau nyuruh mirip banget ketiplek nadanya sama saya!
Kalau di terrible two kan bossy tapi sebenernya manja. Nggak dikasih apa ngamuk. Cuma memang permintaannya nggak masuk akal aja. Nah kalau threenager ini dia merasa dia adalah pusat dari universe jadi ibu, appa, dan semua orang sekitar harus nurut sama apa yang dia mau.
Ini hal-hal yang hanya bisa dirasakan ibu dengan anak tiga tahun. Anak tiga tahun yang udah sok iye banget kaya teenagers lol.
1. Ganti-ganti baju
Beres mandi, ibu sebagai ibu siaga udah tau dong nggak pilihin baju karena pasti ingin pilih sendiri. Maka disuruh pilih baju sendiri, pilih celana sendiri. Matching atau nggak bukan soal! Yang penting bahagia! Untung baju Bebe warnanya netral semua, suka lucu kalau anak cewek yang pilih baju terus bajunya nggak matching tapi ibunya nggak punya kuasa apa-apa hahahaha
Tapi si Bebe nih ya, lima menit setelah baju terpasang rapi, Bebe kembali manyun. "Nggak mau baju ini, mau baju yang lain aja."
*ulang proses memilih baju dari awal lagi*
2. Bossy
Dulu saya memandang sebelah mata orangtua yang manggil 'bos' ke anaknya. Ternyata memang ada fase anak bossy parah. Level nyuruh-nyuruh mulu astaga "Appa jangan nyanyi!" atau "Ibu jangan duduk di situ!" padahal ibu duduk di kasur doang nggak dudukin mainan atau apa.
T______T
3. Marah lebih lama
Marahnya lebih lama dibanding saat terrible two. T______T Distraksi apapun tidak akan berpengaruh. Dulu lagi ngambek ditawarin beli es krim pasti mau. Sekarang gigih "NGGAK MAU ES KRIM!" dan sogokan apapun nggak ngaruh lagi.
Tapi ternyata kaya gitu cuma karena masih ingin marah. Ketika sudah nggak ingin marah bisa tiba-tiba ceria dan menyapa kaya nggak ada apa-apa. Sungguh!
Detik ini dia ngomong pake nada bicara judes, detik berikutnya dia ngomong pakai nada bicara ceria! Mood swing nya kaya ABG banget emang lol. Sabar ya buibuuu. *puk puk diri sendiri*
(Baca Drama Terrible Two Bebe di sini)
4. Nggak sabaran
Iya ibu dengan anak tiga tahun harus siaga kapan pun di mana pun. Soalnya motto hidup anak 3 tahun itu: I WANT IT AND I WANT IT RIGHT NOW. Selalu kaya gitu kalau minta sesuatu. Tapi kan semua butuh proses ya. Mau makan aja harus ngambil piring dulu, ngambil nasi dulu. Duh bisa berulang-ulang dia ngeluh "ibu lapel".
Ibu beranjak ngambil piring, keluhan kedua nadanya mulai tinggi. "IBU LAPEL!"
Ibu turut diaduk dong emosinya: "IYA IBU AMBIL NASI DULU"
Teriakan ketiga udah makin nggak sabar "IBU SALO LAPEEELLLL!" *jejelin nasi*
5. Slow slow slow
Meskipun nggak sabaran, dia juga lambat huhuhu. Mau pergi aja urusannya lama banget. Ganti baju dua sampai tiga kali. Packing mainan sendiri, isi minum sendiri. Di tengah proses itu ada yang bikin dia nggak happy, manyun dulu 15 menit. Ambil susu sendiri, pakai sepatu sendiri. Marah lagi karena ibu membawakan tas ke mobil, maunya bawa sendiri. Terus aja. Ibu mah nggak apa-apa, ibu sabar. :')
6. Nggak ah capek!
Kalimat andalan banget. Salo baca buku yuk! Nggak ah capek! Salo mandi yuk! Nggak ah capek! Salo makan yuk! Nggak ah capek!
7. Ingin segala sendiri
Ingatlah kalau threenager itu sudah dewasa! Jangan berani-berani bantu kalau tidak diminta atau genderang perang langsung berbunyi!
Kalau nggak minta tolong bukakan minum ya jangan dibukain lah. Kalau minta tolong bukakan, ya bukakan secepat mungkin. Gitu aja sih triknya. Gampang kan. KAN?
8. Sotoy
Ya seperti layaknya remaja lah, pada sotoy kan. Padahal mah tau apa HAHAHAHAHA. Bebe sotoy level ngejawabin mulu kalau dikasih tau.
Ibu: "Be mandi yuk!'
Bebe: "BOLEH!"
atau
Ibu: "Be, buang sampah dong!"
Bebe: "Nggak usah deh ibu!"
*bengong*
Ibu: "Be, jangan simpan situ dong!"
Bebe: "Oooohh!"
OOOHHHHH. Sambil lempeng kaya nggak ada apa-apa gitu loh. Kalau dibilangin apa-apa jawabannya 90% oooohhh, 10% tidak dilakukan.
T_______T
9. Jahil
Iseng banget astagaaa. Ini traits apa lagi iseng aja apa memang fasenya sih. Iseng banget level colek-colek ketek karena dia tau saya geli. Makin saya sebel makin dilakuin. Ini turunan JG sih kayanya. HUHUHUHU.
10. They don't give a fvck
Ini sebenernya kata kuncinya. THEY DON'T GIVE A FVCK! Ya mau marah marah, mau lempeng lempeng, mau nangis nangis. Suka-suka gue.
Mau saya marah atau gimana ya dia nggak peduli, dia kaya nggak ada apa-apa. Dulu kan kalau saya marah dia nunduk terus nggak berani pegang atau ajak ngobrol saya. Sekarang mah saya dalam kondisi nada bicara masih menegur, dia udah ngomong dan ketawa-tawa mengalihkan ke hal lain. Ya ampunnnn.
Ini juga yang menyulitkan toilet training karena dia ngotot pipis di celana aja dan nggak mau ganti. Ngomongnya lempeng aja "nggak apa-apa deh ibu, pipis di celana aja". Kemudian lanjut bermain. Kaya nggak ada apa-apa!
*
TAPI YA GIMANAAAA. Namanya juga fase huhu. Harus dilewati dengan sukacita dong ya. Katanya sabar aja, nanti sampai 6 tahun ada fase nyebelinnya terus kok lol.
HANG IN THERE BUIBU. STAY CALM!
*ngomong sama diri sendiri*
-ast-
Mbak, nomor sembilannya nggak ada. :'D
ReplyDeleteNomor delapan ngakak. Emang anak umur segitu suka sok dewasa sih. Nggak cewek nggak cowok. :D
ReplyDeleteHahahahahhahahhahaaaaaaaaaa...
ReplyDelete*pukpuk diri sendiri* -_-
ngakak baca ini, saya sudah melewatinya sekarang si kaka usianya sudah 6 tahun dan beda lagi fasenya, tinggal adeknya nih yang menuju fase ini... huhuhuhu... tapi meski kadang jengkel tetap menyenangkan sih, jadi ada bahan buat nulis di blog hehehe
ReplyDeletePoin No 7. hahahaha
ReplyDeleteMending klo pengen sendiri itu bener, kalo pas salah kayak pake baju kebalik tapi ngotot kalo itu bener zzzzz
Wakakakkk. Saloooo, main yuuuuk! :D *terus gak bilang capek*
ReplyDeleteTapi sepupuku umur segitu jugak sama sih Mbak, perilakunya. Nyebelin banget. Kan tinggal serumah sama aku ya. Apa apa nyuruh, trus minta pakek acara ngotot. Sebagai yang lebih tua, aku mesti ngalah :(
Oke...jadi orang rumah juga kudu sabar dan ga mikir aneh2 nih sama sepupuku. dia juga lagi di fase kayak gitu
ReplyDeleteHahahahahadeuhh ya gitu deh anak2 mah ceu. Alhamdulillah anakku 2,7thn udh lewat bagian situnya. Entah aku nya yg emak "i dont care" bgd karakternya. Mahahahah, ganbatte mamanya salo
ReplyDelete