Tips Back Up Foto Unlimited di Google+

Buibu, siapa yang isi album di hpnya foto anak semuaaaa? *ngacung tinggi-tinggi sampai naik kursi*

Buat saya yang storage hpnya cuma 16 GB, ini masalah banget! Dikit-dikit penuh, pindahin laptop. Udah gitu takut laptopnya kenapa-napa terus fotonya ilang. Copy juga di hard disk eksternal. Sejak Bebe lahir sampai sekarang 7 bulan, saya punya lebih dari 7.700 foto! *obsessed*

Parno kan yah kalau 7.700 foto itu hilang. Back up di mana dong biar nggak hilang?

Di Facebook bisaaaa. Bisa banget malah. Tinggal bikin albumnya terus upload deh semua. Tapi saya nggak mau upload di Facebook karena isinya berantakan banget banyak kenangan masa muda *halah* Jadi di mana dong?

Google+ jadi solusinya. Google+ ini mirip banget sama Facebook khusus untuk pengguna Google. Jadi kalau udah punya akun gmail atau blogspot, otomatis punya juga akun Google+.

Di Google+, kita bisa upload foto sebanyak mungkin gratis dan tanpa kuota alias unlimited! Nah yang unlimited gini pasti ada syaratnya dong, yaitu semua panjang foto akan di-resize jadi maksimal 2.048 pixel. Jadi nggak bisa upload foto high resolution. Tapi buat saya yang back up foto dari iPhone doang dan nggak akan di-print, resize foto ini nggak masalah. Masih enak dilihat kok. Nggak pecah atau blur juga. Lebih baik punya foto yang di-resize kan daripada nggak punya back up sama sekali.

Gimana caranya?

1. Buka akun Google+ di plus.google.com. Kalau lagi di page Gmail atau blogspot, bisa klik nama kita di pojok kanan atas. Diawali dengan + misal +NAMA. Kalau ingin lebih rapi lagi, bisa bikin akun Google baru yang khusus untuk back up foto. Landingnya ke sini.

 2. Klik Home di kiri atas, kemudian pilih Photos.


3. Pilih Upload Photos terus upload deh.



4. Hasilnya nanti seperti ini. Nama album yang baru di-upload akan berupa tanggal. Ini saya sih sudah diubah namanya.



Fotonya juga bisa di-setting private agar nggak bisa dilihat orang lain. Caranya klik ikon pensil di sebelah nama album. Ceklis tulisan disable reshares sampai jadi warna hijau. Disables reshares fungsinya agar album tidak bisa dilihat apalagi dikomentari dan ditag orang lain selain kita sendiri.

Album-album yang di-private itu akan muncul ikon gembok di kanan bawahnya. Sementara ikon bola dunia artinya foto itu bisa dilihat publik, sementara ikon dua lingkaran itu artinya foto hanya bisa dilihat teman di circle kita saja.



Supaya lebih aman, saya sih sekalian aja opsi Photos nya tidak ditampilkan di Profile. Jadi kalau ada yang iseng mampir ke Profile Google+ kita, dia nggak akan bisa pilih untuk lihat Photos. Caranya masuk setting. Lokasinya di bawah Home juga (lihat penjelasan nomor 1). Scroll ke bawah ke bagian Profile. Pastikan Photos tidak diceklis.



Oiya, untuk memastikan kita pakai storage yang unlimited, cek juga di Setting ke bagian Photos and Videos. "Upload my photos at full size"-nya harus dalam posisi tidak diceklis. Kalau diceklis, foto akan terupload sesuai ukurannya (tidak di-resize). Untuk foto yang tidak di-resize, Google+ hanya menyediakan 15 GB saja.



Aman deh semua foto kita tersimpan di server Google. Foto-foto ini akan tersimpan sampai masa di mana Google bangkrut atau tutup. Kemungkinannya kecil sekali sih untuk masa sekarang karena Google menduduki posisi 1 untuk Top 10 Global Brand mengalahkan Apple (source). Kemungkinan Google tutup sama kemungkinan laptop rusak kayanya masih tinggi kemungkinan laptop rusak. -____-

Oiya, back up foto ini bisa dilakukan otomatis dari hp ke akun Google+ kita. Caranya dengan download aplikasi Google+ di iOS atau Android. Setting di aplikasi itu memungkinkan kita untuk back up otomatis semua foto di hp ke akun Google+.

Seru yaaaa! Nggak khawatir hilang foto lagi deh!



-ast-